7 Wasiat Rasulullah SAW Dan 7 Kalimat Penghapus Dosa
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
“Dari Abu Dzar ra, ia berkata; “Kekasihku (Rasulullah SAW) berwasiat kepadaku dengan tujuh hal:
- Supaya aku mencintai orang-orang miskin dan dekat dengan mereka,
- Beliau memerintahku agar aku melihat orang-orang yang di bawahku dan tidak melihat orang
yang berada di atasku, - Beliau memerintahkan agar aku menyambung silaturahim dengan karib kerabat meski mereka berlaku kasar kepadaku,
- Aku diperintahkan agar memperbanyak ucapan La haula walaa quwwata illa billah,
- Aku diperintahkan untuk mengatakan kebenaran meskipun pahit,
- Beliau berwasiat agar aku tidak takut celaan orang yang mencela dalam berdakwah kepada Allah,
- Beliau melarang aku agar aku tidak meminta-minta sesuatu kepada manusia” (Hadits Riwayat Ahmad)
Tujuh (7) Kalimat Penghapus Dosa
Barang siapa hafal tujuh kalimat, ia terpandang mulia di sisi Allah dan Malaikat serta diampuni dosa-dosanya walau sebanyak buih laut.
Barang siapa hafal tujuh kalimat, ia terpandang mulia di sisi Allah dan Malaikat serta diampuni dosa-dosanya walau sebanyak buih laut.
- Mengucap “Bismillah” pada tiap-tiap hendak melakukan sesuatu.
- Mengucap “Alhamdulillah” pada tiap-tiap selesai melakukan sesuatu.
- Mengucap “Astaghfirullah ” jika lidah terselip perkataan yang tidak patut.
- Mengucap “Insya-Allah” jika merencanakan berbuat sesuatu dihari esok.
- Mengucap “La haula wala kuwwata illa billah” jika menghadapi sesuatu tak disukai dan tak diinginkan.
- Mengucap “Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun” jika menghadapi dan menerima musibah.
- Mengucap “Laa ilaa ha illa Allah Muhammadur Rasulullah” sepanjang siang dan malam, sehingga tak terpisah dari lidahnya.